Apakah Sudah Cukup dengan Hanya Memberikan Input Auditory pada Anak?

Oleh : Bu Widya

Salah satu prinsip dalam Auditory Verbal Therapy (AVT) adalah membahasakan aktivitas anak-anak saat di rumah. Setelah sebelumnya kita membahas bahwa orangtua dan terapis adalah rekan, Inilah saatnya orangtua melakukan perannya. Saat di rumah orangtua harus membahasakan aktivitas anak. Membiasakan mendengar dalam aktivitas sehari-harinya.
Sebagai catatan, kita memang harus selalu berbicara dan membahasakan aktivitas anak. Namun perlu juga lo kita mengajak anak berbicara. Hal ini untuk melatih kemampuan komunikasi dua arah anak kita. Tidak masalah respon yang diberikan benar atau salah. Kita berbicara setidaknya 500-4000 kata/jam. Menstimulasi pendengaran anak harus sepanjang hari, semakin banyak kita berbicara dan membahasakan semua yang dilihat anak, semakin banyak input auditoty yang didapatkan. Mengecek ketercapaian Bahasa anak bisa dengan melihat respon anak, selain itu kita perlu membangun joint attention (memperhatikan dan membangun fokus di hal yang sama). Jika kita bicara namun anka tidak meperhatikan maka apa yang kita bicarakan tidak akan didengar dengan baik oleh anak. Jadi mama papa berikan input auditory yang bermakna kepada anak sepanjang hari selama memakai teknologi pendengaran, bangun fokus dan perhatian yang sama dengan anak agar input auditory yang kita berikan ke anak dapat didengar dengan baik, ajak anak melakukan komunikasi dua arah sesuai kemampuan anak kita masing-masing. Membangun komunikasi dua arah bisa dengan strategi AVT expectand look, auditory closure, dan strategi yang lainnya.